Berikut adalah rekomendasi yang dikeluarkan WHO:
a)
Radionuklida utama
yang dikeluarkan dari PLTN adalah radioaktif cesium dan radioaktif iodine.
"Publik mungkin terpapar langsung dari radionuklida dari udara atau
makanan dan minuman yang terkontaminasi oleh material tersebut," jelas
WHO.
b)
Jika radiokatif
iodine terhirup atau tertelan, akan mengendap di kelenjar tiroid dan
meningkatkan risiko kanker tiroid. Risiko tersebut bisa ditekan dengan
mengonsumsi pil potasium iodine yang akan mencegah pengendapan material
radioaktif.
"Pil ini harus diberikan sebelum atau segera setelah
paparan radiasi. Langkah ini bisa mengurangi risiko kanker dalam jangka
panjang," katanya. Pemberian tablet potasium iodine ini diatur oleh
pejabat yang berwenang.
c)
Jika level radiasi
terlalu tinggi, hal itu bisa menyebabkan kulit memerah, rambut rontok, terbakar
serta sindrom radiasi akut. Pekerja dan petugas penyelamat PLTN mungkin
kelompok yang paling terpapar dibanding populasi umum.
d)
Paparan radiasi bisa
meningkatkan risiko kanker. Korban yang selamat dari bom atom di Hiroshima
tahun 1945 diketahui menderita leukimia beberapa tahun pasca paparan radisi dan
sebagian lainnya baru terkena kanker 10 tahun pasca peristiwa.
e)
Risiko kanker tiroid
pada orang yang terpapar radiasi lebih tinggi pada kelompok anak-anak dan
remaja.
f)
Membatasi konsumsi
sayuran dan produk susu yang dihasilkan di area yang dekat fasilitas nuklir
bisa mengurangi paparan radiasi.
g)
Bila setelah
terpapar radiasi Anda harus masuk ke ruangan, lepas seluruh pakaian untuk
mencegah kontaminasi di rumah. Lepaskan pakaian dan sepatu lalu simpan dalam
tas plastik kemudian jauhkan dari rumah tinggal, anak-anak dan hewan.
h)
Mandilah dengan air
hangat, air dan sabun. Laporkan pada pejabat berwenang pakaian dan barang
pribadi lain yang mungkin terkontaminasi.
i)
Jika Anda diminta
berada di dalam rumah, tinggalah di ruangan yang paling aman, yaitu tidak
berpintu atau berjendela. Sistem ventilasi, seperti sistem pendingin atau
pemanas harus dimatikan.
j)
Makanan mungkin
terkontaminasi oleh material radioaktif. "Permukaan buah, sayuran, atau
pakan ternak bisa terkena radiasi yang berasal dari udara atau air hujan".
k)
Dalam jangka
panjang, radioaktif juga bisa terbentuk dalam makanan yang berasal dari tanah,
sungai atau air laut.
l)
Radioaktif tidak
bisa mengontaminasi makanan yang dikemas dengan baik, misalnya dibungkus
plastik atau timah.
m)
Untuk langkah awal
pencegahan, sayuran dan daging ternak sebaiknya ditutup dengan plastik atau
terpal. Pindahkan ternak ke dalam kandang.
n)
Hindari mengonsumsi
produk susu atau sayuran lokal dari area yang dekat pusat radiasi, hindari
menyembelih ternak, memancing atau mengambil jamur dan makanan lain dari hutan
sekitar.
Sumber : http://health.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar